Berlabuh lembut titisan air
Dari langit yang kelam, suram
Diselangi guruh yang menduga sukma
Dan saat itu aku rebah
Mehamparkan sekujur tubuh lebih dekat ke tanah
Menghela nafas, mengunjur jemari
Laksana buku lama yang ingin
Ku singkap kembali
Jujur,
Sudah terlalu lama
Tidak berbicara
Hilang kata
Hilang jiwa
Hilang cinta
No comments:
Post a Comment